Ternyata Game League Of Legends Berulah

Avatar of admin
Riot Sang Pengembang Game League of Legends
Jangan lupa join channel telegram kami, untuk mendapatkan informasi terbaru. Klik disini => https://t.me/badaksatuofficial

BADAKSATU.COM – League Of Legends Berulah. Riot Games mengatakan bahwa menyensor istilah “Uyghur” dalam sistem obrolan online League of Legends adalah sebuah kesalahan dan bukan berarti pengembang League of Legends berulah. Setelah League of Legends berulah, studio ini sangat dikritik oleh para pemain yang percaya itu adalah “kowtow” kepada pemerintah Tiongkok.

Uyghur adalah etnis minoritas Muslim yang sebagian besar terletak di wilayah Xinjiang Cina bagian barat seperti Tibet, digolongkan sebagai wilayah otonom di dalam negeri.

Kelompok – kelompok hak asasi manusia mengklaim telah terjadi pemenjaraan massal di kamp – kamp penahanan “pendidikan ulang”, di mana mereka ditahan tanpa batas waktu tanpa tuduhan dan dipaksa untuk bersumpah setia kepada Presiden Xi Jinping dan meneriakkan slogan – slogan partai komunis.

Saat mengetahui bahwa kata itu dilarang di klien akibat League of Legends berulah, para pemain menggunakan subreddit permainan untuk mengekspresikan kemarahan mereka akibat dari League of Legends berulah. Menurut Riot Games, masalah League of Legends berulah adalah karena sistem penyaringannya yang melarang kata – kata tersebut.

Klik & Baca Juga :  Inilah 5 Pangkat Mobile Legend

BBC melaporkan bahwa keluhan pemain di forum resmi telah diblokir dan karena League of Legends berulah diduga kata – kata sensitif lainnya seperti “kebebasan” juga disensor oleh pihak Riot.

Pada subreddit permainan, Ryan Rigney sang pemimpin dari komunikasi di Riot Games telah menulis bahwa kadang – kadang sistem mereka memblokir kata – kata yang aneh tanpa suatu alasan. Mereka juga telah mengatakan bahwa pihak mereka akan memperbaiki omong kosong tersebut di pembaruan selanjutnya.

Dalam tweet selanjutnya, Rigney mengatakan League of Legends berulah ini telah diperbaiki di semua Wilayah Riot. Dia menambahkan bahwa perusahaan akan bekerja dengan tim global selama beberapa minggu ke depan untuk meninjau dan memperbarui daftar kata / frasa yang dilarang atau diblokir akibat dari League of Legends berulah.

Pembaruan tersebut akan efektif segera setelah fenomena League of Legends berulah tersebut diperbaiki secara langsung di semua Wilayah Riot games. Mereka pun telah menghabiskan beberapa bulan untuk melakukan triase dengan tim global mereka demi meninjau daftar kata – kata / frasa yang dilarang atau diblokir dan memperbaruinya sesuai dengan hasil triase tersebut.

Klik & Baca Juga :  Bagaimana Cara Cari Tahu Tentang Game LOL?

Pengaruh China telah dirasakan di seluruh dunia game belakangan ini. Beberapa bulan lalu, lebih dari dua lusin karyawan Blizzard keluar sebagai protes atas keputusan para pengembang yang melarang pemain Hearthstone pro yang menyiarkan dukungannya untuk para demonstran Hong Kong selama mereka diwawancara. Blizzard juga melarang tim Hearthstone untuk menampilkan tanda protes mereka di Hong Kong.

Apple adalah perusahaan lain yang tampaknya ingin “menenangkan” Cina, mungkin karena negara itu adalah pasar terbesar ketiga bagi perusahaan Apple. Cupertino menghapus aplikasi protes Hong Kong dan aplikasi berita Kuarsa setelah kritik Cina dan telah menghapus VPN dari toko aplikasi China yang digunakan untuk menghindari firewall besar di negara itu.

Jadi kesimpulan yang dapat tercipta adalah, jika salah satu atau berbagai flatform game atau flatform lain melarang atau memblokir suatu kata / frasa unik yang mengarah kepada suatu suku etnis tertentu yang ada di sebuah negara, maka akan menimbulkan keributan, kekacauan, kritikan dan kerugian.

Baik dari pihak perusahaan yang mengelola atau mengembangkannya ataupun bagi negara yang suku etnisnya di pandang sebelah mata. DemikiFanlah ulasan mengenai League of Legends berulah.

DISCLAIMER : !!!


Dapatkan berita Indonesia terkini viral, trending, serta terpopuler hari ini dari media online Badaksatu.com melalui platform Google News.


Seluruh informasi yang tersaji di situs Badaksatu.com merupakan berita yang diambil dari data di lapangan dan berbagai sumber berita lain yang tersebar di berbagai media, baik online maupun offline. Kami telah melakukan pengemasan ulang guna menghindari adanya pelanggaran hak cipta.

Namun, jika dalam informasi yang kami tayangkan terdapat hal yang melanggar hak cipta Anda, silakan informasikan kepada kami melalui halaman hubungi kami yang sudah disediakan. Kami akan mengambil langkah cepat dan mengambil tindakan langsung dengan cara menghapus konten yang melanggar hak cipta tersebut.


Hati-hati segala informasi info lowongan kerja yang tersaji pada website kami, segala jenis penipuan atau pelanggaran bukan tanggungjawab kami sepenuhnya dan kami sarankan untuk selalu waspada serta cek-ricek kembali.